Senin, 11 Februari 2008

Power Metal

Rabu, 03 Nopember 2004. BUDAYA

Meramu Album Religius Rasa Metal

MASIH ingat Power Metal? Grup band beraliran heavy metal asal Surabaya yang pernah menyabet Juara I Festival Rock se-Indonesia V (1989). Ya, Power Metal yang sekarang digawangi Ipunk (gitar), Endro (bas), Raymond Ariazs (kibor), Ekko Dinaya (drum), dan Arul Efansyah (vokal) kembali menyua pencinta musik di Tanah Air di bulan Ramadan ini. Dengan mengusung album anyar Kebesaran-Mu yang mereka klaim sarat dengan kandungan religiusitas. Grup band yang berdiri pada 1987 ini tampaknya mengusung misi khusus dibandingkan tujuh album mereka sebelumnya. ''Album ini lebih bertumpu pada rasa terima kasih kami kepada Tuhan atas perjalanan bermusik yang sekian lama telah kami lalui,'' terang Arul di News Kafe Kemang, Jakarta (29/10).

''Bukan itu saja. Menyikapi perkembangan musik di Tanah Air yang sedemikian dinamik. Kami pun meramu musik di album ini dalam nuansa yang baru,'' timpal Raymond menerangkan aliran musik grup bandnya. Dengan meramu nuansa speed metal yang kental, kata Raymond, Power Metal juga mengharmonisasikan dengan corak progressive rock tanpa harus kehilangan nuansa heavy metal-nya. ''Jadi, dalam album yang merangkum sepuluh tembang ini musik yang kami suguhkan adalah musik beraliran progressive metal,'' imbuhnya.

Pasang Surut

Dengan tembang andalan "Kebesaran-Mu" yang berlirik kepasrahan seorang anak manusia kepada sang Pencipta, sanggupkah Power Metal kembali menyeruak ke puncak kejayaannya? ''Pasar musik metal memang berjalan dengan pasang surut,'' terang Log Zhelebour, produser album ini. ''Namun, karena masih mempunyai fans yang fanatik, mereka masih layak untuk dilestarikan,'' katanya. Album itu dirilis sebanyak 100 ribu keping ke pasaran.

Memang, dengan kemampuan musikalitas yang masih mumpuni di tengah lahirnya berbagai nama anyar grup band di blantika industri musik Indonesia, Power Metal ternyata masih mempunyai stamina untuk bertahan. Apalagi dengan pengalaman bertahan lebih dari 15 tahun di jalur musik yang sama adalah sebuah prestasi tersendiri. Sanggupkah mereka mengulang kesuksesan album-album sebelumnya. ''Setiap album mempunyai peruntungannya sendiri-sendiri,'' ujar Log. Kita tunggu saja, apakah religiositas metal mereka mengena di hati masyarakar heavy metal Tanah Air? (Benny Benke-81)


Diskografi
Power One (1991)
Power Mission (1992)
Power Demons (1993)
Serigala (1995)
Pesta Dansa (1996)
Peace, Love & War (1999)
Topeng-Topeng Murka (2002)

Tidak ada komentar: